?

Sound of Silence
the girl behind entry Extra Echt other page playlist
Welcome

*This blog contains collection of small notes that I write everywhere.
I jot down every thought, every event of my life here and turn it into poems.

attention

You're in my personal website, please be open-minded. No judgement. No harsh words. Any unwanted comments will be removed.
Strictly forbidden to write comments that contain insults or concerning racial discrimination. More appreciated if you comment in polite language.
Do not steal or rip sentences. NO REPOST (copy-paste not allowed).
Don't compare my writing style with famous writers. i put my best to remember everything, every single things, to write about someone-something important for my life.
RESPECT is a must.


All rights reserved © owner | 2008-2023.


Tetap Tersenyum Saat Meradang
Selasa, 29 April 2014 | by Resha

Aku rindu berjalan di pagi gelap, menunggu fajar menyingsing.

-------------------------MALAMKU------------------------------
Kau bisa menemukanku terduduk di jalan, melihat dunia berputar.
Kau bisa menemukanku berbaring di rerumputan, menatap kelap kelip cahaya yang
Tuhan buat di atas sana.
Kau bisa menemukanku berjalan sendirian, menutupi telingaku dengan headset dan
menunduk.
-------------------------MALAMKU------------------------------

-------------------------PAGIKU-------------------------------
Dan terkadang kau akan menemukanku tersentak riang, berlompatan.
terkadang kau akan menemukanku di pojok ruangan, menikmati duniaku.
terkadang kau akan menemukanku berusaha keras meredam tangisku, membungkam mulutku.
terkadang kau akan menemukanku tersenyum bahagia, melihatmu tersenyum.
-------------------------PAGIKU-------------------------------

Lihat aku yang kau sebut aneh.
Kebiasaanku yang tak sama dengan kebanyakan perempuan yang kau temui.
Kau hanya iri karena kau tak bisa sepertiku.

Aku telah terjatuh berkali-kali, berusaha bangkit sendiri.
Berdiri di atas kakiku meski lukaku kering menganga.
Berjalan tanpa seorang pun di sampingku.
Bahkan sering kali merangkak saat lukaku bernanah.
Tapi aku tetap merangkak, berjalan dan melihat ke depan.
Kau tahu? Sulit memang, tersenyum saat aku meradang.
26 April 2014 10.30

Label: , ,